MINAHASA, mediasatu.online – Suasana penuh kekhusyukan menyelimuti Lapangan Dr. Sam Ratulangi Tondano pada Rabu (3/9). Ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten Minahasa berkumpul, mengikuti Ibadah Oikumene dan Doa Bersama untuk Bangsa.
Momentum ini menjadi wadah pembinaan rohani sekaligus perekat kebersamaan di tengah dinamika sosial yang dihadapi masyarakat.
Acara tersebut dihadiri jajaran pimpinan daerah, antara lain Bupati Minahasa Robby Dondokambey, didampingi Ketua TP-PKK Minahasa Martina Dondokambey-Lengkong, Wakil Bupati Vanda Sarundajang, Sekretaris Daerah Dr. Lynda D. Watania, serta unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB).
Ibadah dipimpin oleh Pdt. Dr. Adolf Wenas, M.Th, yang dalam khotbahnya menekankan pentingnya Minahasa menjadi garda terdepan menjaga kerukunan.
“Minahasa harus tetap hadir sebagai daerah yang damai, sejuk, dan menjunjung persaudaraan,” pesannya.
Bupati Robby Dondokambey turut menyampaikan ajakan agar masyarakat lebih bijak dalam bermedia sosial.
“Gunakan media sosial untuk menyebarkan optimisme, semangat persatuan, dan informasi yang benar,” imbaunya.
Dalam kesempatan itu pula, dilakukan pencanangan Pekan Kebersihan. Secara simbolis, Bupati, Wakil Bupati, Sekda, bersama Forkopimda, menabuh alat musik tradisional Minahasa tetengkoren sebagai tanda dimulainya gerakan peduli kebersihan lingkungan.
Rangkaian acara ditutup dengan doa bersama lintas agama. Doa tersebut dipanjatkan bagi para pemimpin bangsa agar diberi kebijaksanaan, serta bagi Indonesia agar senantiasa dalam suasana aman, rukun, dan jauh dari konflik. (Win)

